Tapteng, Tapanulipost.com – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah terus berkomitmen untuk menekan angka stunting di wilayahnya dengan menggandeng semua lapisan masyarakat.

Hal ini menjadi fokus utama dalam acara pembukaan Audit Kasus Stunting I Tahun 2033 yang dilaksanakan pada Kamis (9/11/2033) di Hasian Hotel Pandan, Tapanuli Tengah.

Sekretaris Daerah Tapanuli Tengah, Herman Suwito, menyampaikan bahwa seluruh elemen masyarakat memiliki tanggung jawab dalam membangun keluarga yang sehat. Dalam upaya menurunkan angka stunting, Herman menekankan perlunya kesatuan persepsi dan komitmen dari semua pihak untuk mencari solusi terbaik.

“Kita harus bergerak bersama untuk mengejar penurunan angka stunting di daerah kita ini. Karena Presiden telah menargetkan penurunan angka stunting secara nasional pada tahun 2024 nanti,” ujar Herman.

Untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam kegiatan Audit Kasus Stunting tahap pertama ini, Tim Pakar Audit Kasus Stunting dari POGI (Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia), IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), AIPGI (Asosiasi Ilmu Gizi Indonesia), dan Tim Psikolog memberikan makalah dan langkah-langkah strategis dalam penanganan stunting.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas PP KB Tapteng, Freddy L. Situmeang, S.Sos., M.Kes, Camat se-Kabupaten Tapteng, Kepala UPTD Puskesmas se-Kabupaten Tapteng, serta tamu undangan lainnya. (red)

Baca Berita menarik lainnya dari Tapanulipost.com di GOOGLE NEWS