TAPTENG POST – Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) menggelar rapat kerja cabang (Rakercab) di Kims Kopi Pandan, Tapteng, Sabtu (15/4/2023).

Rakercab dipimpin oleh Ketua Pemuda Katolik Komcab Tapteng Josua Marudut Tua Habeahan didampingi Sekretaris Simron Habeahan dan Bendahara Roi Paskah Sarumpaet.

Kegiatan rakercab Pemuda Katolik Komcab Tapteng ini dibuka oleh Pastor Paulus Posma Manalu dari Komisi Kerasulan Awam (Kerawam) Keuskupan Sibolga. Acara diawali ibadat Misa dipimpin Pastor Paroki Pandan Donatus Tarihoran.

Acara turut dihadiri Pengurus Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Tapteng, Pengurus Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Tapteng.

Ketua Pemuda Katolik Komcab Tapteng Josua Marudut Tua Habeahan mengatakan pelaksanaan Rakercab ini dilakukan untuk merumuskan dan menetapkan program kerja untuk masa kepengurusan tahun 2021- 2024.

Josua menyampaikan bahwa salah satu fokusnya untuk program kedepan adalah membentuk Komisariat Anak Cabang di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tapteng.

“Semoga dengan dilaksanakan rakercab ini, inilah awalnya nanti kita bisa membentuk Komisariat Anak Cabang di 20 kecamatan, sehingga Pemuda Katolik ada di seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah,” ujar Josua.

Josua menuturkan bahwa upaya pembentukan Komisariat Anak Cabang di seluruh kecamatan di Tapteng, bukanlah hal yang mudah. Untuk itu dirinya berharap seluruh Pemuda Katolik harus menyatukan visi dan misi serta memiliki komitmen untuk mencapai tujuan tersebut.

“Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Saya berharap mari kita satukan visi misi demi gereja dan bangsa. Semoga kedepan Pemuda Katolik semakin jaya di Tapteng,” tukas Anggota DPRD Tapteng itu.

Sementara itu, Pastor Paulus Posma Manalu dalam arahannya berharap Pemuda Katolik, sebagai organisasi kaderisasi harus mempunyai program kerja yang jelas dan menganut pada kebaikan bersama.

Pastor Posma juga menekankan bahwa Pemuda Katolik harus memahami pentingnya organisasi kaderisasi ini, karena organisasi ini memerlukan pengkaderan untuk selanjutnya nanti dapat mendistribusikan kader-kader berkualitas ke posisi-posisi penting di pemerintahan dan masyarakat.

“Kalau kita bagus mengkader pemuda-pemuda Katolik, maka orang-orang yang kita kader itu, bisa kita distribusikan menempati jabatan-jabatan penting di pemerintahan maupun swasta,” kata Pastor Posma.

Pastor Posma juga mengharapkan dengan memiliki program kerja yang jelas dan mengarah pada kebaikan bersama serta dengan kader-kader berkualitas, Pemuda Katolik dapat berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan harmonis.

“Supaya mereka bisa “menggarami” tempat-tempat kerja itu sesuai dengan semangat Kekatolikan kita, karena visi kita adalah untuk kebaikan bersama, bukan hanya untuk Umat Katolik, tapi untuk kebaikan bersama,” ucapnya. (Preddy.S)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Tapanulipost.com di GOOGLE NEWS